PELALAWAN, jelajahriau.com – Tiga tahun silam Pasar Sorek Moderen yang berada di jantung kota Kecamatan Pangkalan Kuras Kab Pelalawan selesai pembangunannya, kini kondisinya sangat memprihatinkan.

Dari Pantauan Jelajahriau.com pada hari sabtu 23 Maret 2019 di lokasi, kondisi Pasar Sorek Moderen terkesan tidak di terurus, terlihat sampah berserakan dimana mana, kaca pintu masuk utama bagian belakang sudah pecah, tiang lampu taman beserta dengan lampunya hilang.

Dari keterangan pedagang pasar kaki lima yang berada tepat di depan pasar sorek tersebut menerangkan kepada jelajahriau.com,”pasar ini sudah lama tidak terurus bang, dapat kita lihat dari kondisi bangunannya bang, sampah beserakan dimana.”terang ujang.

Plang proyek pembangunan Pasar Sorek Moderen itu masih terpasang di pintu keluar pasar tersebut, di plang itu tertulis Proyek Pasar Sorek Moderen di bangun oleh PT Nindya Karya(persero) Divisi I dengan pagu anggaran Rp 28.347.322.000,00-,pelaksanaannya selama 510 Hari terhitung dari mulai 18 Desember 2014 sampai 10 Mei 2016.

Melihat kondisi Pasar Sorek Moderen, terkesan dana APBD Pelalawan sebanyak Rp 28 Miliar tersebut terbuang sia sia tampa ada manfaatnya bagi masyarakat Pelalawan.

Melihat kondisi Pasar Sorek Moderen yang tidak terurus, Dinas Pasar Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Disperindagpas) Kab Pelalawan yang bertanggung jawab terhadap Pasar Sorek tersebut tidak dapat di hubungi.(Tim jrc)